Air Terjun Tancak Keindahan di Balik Harumnya Kopi Khas Jember

Air terjun Tancak merupakan pesona Jember yang harus Anda kunjungi. Ketinggiannya kurang lebih 82 meter, udaranya sangat sejuk dipenuhi pepohonan menjulang tinggi. Cocok dijadikan sebagai salah satu alternatif liburan bersama keluarga. Tetapi, untuk bisa mencapainya persiapkan fisik terlebih dulu.

Cukup dengan rutin lari pagi 15 menit setiap hari, kamu pasti bisa melewati setiap rintangannya. Sulit memang, tetapi di balik kesulitan akan muncul sebuah keindahan. Asalkan tidak menyerah, kamu akan disuguhkan suasana bagaikan di surga. Rasanya enggan untuk beranjak pergi.

Air disini sangat jernih, bisa diminum langsung bila mau, dengan bebatuan yang cukup tinggi membuat aktivitas foto-foto terasa menyenangkan. Mempunyai debit air sekitar 150 meter kubik per detik, sehingga disarankan jangan dekat-dekat. Percikan airnya bisa membuat seluruh badan basah kuyup.

Tempat ini mempunyai sebuah kolam, banyak wisatawan biasa memanfaatkannya untuk berenang atau berendam. Waktu paling tepat berkunjung sekitar pukul 2 siang sampai 4 sore. Saat terik matahari tidak terlalu menyengat. Kamu, bisa bermain air sepuasnya dan rasakan kesegarannya.

Semakin ketengah, semakin dalam jadi disarankan untuk di pinggir saja. Lingkungan sekitar sangat asri, kebersihannya pun juga terjaga baik. Sudah disediakan tempat sampah di beberapa tempat. Selain itu, kamu juga bisa bertemu berbagai macam satwa liar seperti burung elang, jalak, hingga monyet.

Sayangnya, fasilitas disini masih belum memadai. Tidak adanya toilet atau kamar ganti, pedagang yang menjual makanan dan minuman. Serta fasilitas lain seperti area camping ground, taman, atau spot foto kekinian lainnya. Tetapi, menikmati sore di tempat ini adalah sebuah kewajiban.

Lokasinya terletak di Desa Suci, Kecamatan Panti, Kabupaten Jember. Harga tiket masuknya hanya 5 ribu rupiah saja. Jaraknya kurang lebih 16 kilometer dari kota jember. Bisa ditempuh menggunakan kendaraan pribadi. Bila turun di Stasiun Jember, kamu bisa memilih berbagai rental kendaraan dengan harga mulai dari 75 ribu rupiah saja untuk 24 jam.

Arahkan kendaraan menuju ke Gunung Pasang. Tanya saja warga atau gunakan peta agar lebih mudah. Kemudian, titipkan kendaraan ke rumah penduduk dan perjalanan selanjutnya bisa dilanjutkan dengan jalan kaki. Kamu akan melewati perkebunan kopi PDP Jember, bila datang saat musim panen, wangi bunganya akan tercium harum

Bahkan, kamu bisa berhenti sejenak dan melihat para petani kopi memanen bijinya. Bila beruntung, kamu akan diajak melihat sekaligus menikmati olahannya. Mulai dari awal sampai jadi kopi nikmat. Bisa juga dibeli dengan harga cukup murah. Bahkan lebih murah daripada di pasaran.

Jarak dari area parkir menuju ke lokasi kurang lebih 4 kilometer. Bisa ditempuh dalam kurun waktu 1 jam sampai 3 jam lamanya. Jalurnya berbentuk makadam atau tangga. Cukup melelahkan, bila berkunjung sekitar pukul 10 pagi sampai 1 siang. Karena matahari terasa sangat menyengat.

1. Usahakan mengunjunginya pada saat musim kemarau, saat musim penghujan jalanan akan licin dan cukup berbahaya bila tidak hati-hati
2. Di sekitar lokasi tidak ada satu pun warung, usahakan bawa perbekalan sendiri dari rumah mulai makanan, camilan, minuman, bahkan obat-obatan.
3. Jangan lupa buang sampah pada tempatnya, jangan sembarangan dan tetap jaga lingkungan sekitar.

Jember adalah salah satu diantara kota impian untuk wisata. Namanya memang tidak setenar Banyuwangi, Malang, atau Lumajang yang terkenal dengan panorama alam kelas dunianya. Tetapi, kota ini punya panorama lain, pastinya membuat kamu tidak bisa melupakannya. Air Terjun Tancak bagaikan sebuah kepingan surga, sayang bila dilewatkan.