Jajanan tradisional memang sudah hampir punah, tergantikan oleh produk-produk dari pabrik yang lebih fancy dan tahan lama. Padahal, banyak sekali, sebenarnya, kudapan khas daerah yang memiliki cita rasa lezat serta patut dilestarikan.
Salah satunya ialah lappet gadong. Bernama lain lappet pulut, penganan ini berasal dari Sumut, khususnya Suku Batak Toba. Sesuai dengan resep lappet gadong khas Sumatera Utara, bahan utama yang digunakan ialah tepung beras atau tepung ketan.
Nantinya, tepung tersebut dicampur dengan kelapa parut dan diisi irisan gula merah sebelum dibungkus dengan daun pisang dan dikukus sampai matang. Bentuknya menyerupai limas, lancip di bagian atasnya.
Lappet gadong sendiri umumnya dihidangkan hangat-hangat untuk sarapan dan camilan di sore hari. Tak jarang pula muncul di acara-acara Batak, seperti partangiangan atau persekutuan doa dari gereja, tardidi atau baptis, maresek-esek atau lahiran, malua atau naik sidi dan arisan keluarga.
Jika penasaran seperti apa, sih, kudapan yang dimaksud. Kamu dapat coba membuatnya di rumah. Dengan bantuan resep lappet gadong khas Sumatera Utara, proses memasak kudapan ini jadi lebih mudah.
Apalagi, bahan-bahan yang dibutuhkan tidak banyak dan gampang ditemukan. Asal ada niat, pasti ada jalan. Ayo lekas dicoba!
Mungkin di daerahmu lappet gadong punya nama yang berbeda. Cita rasanya yang manis dan gurih membuat lidah auto berdendang. Sangat pas dinikmati sambil minum kopi. Kalau ada kesempatan, buat, yuk, dengan resep lappet gadong khas Sumatera Utara di atas.
