Resep Nastar Abon
Nastar abon merupakan salah satu varian dari kue nastar yang sedang populer belakangan ini. Kombinasi antara gurihnya abon dengan manisnya rasa nastar membuat kue ini menjadi favorit bagi banyak orang.
Selain itu, tekstur yang renyah dan lembut juga menjadikan nastar abon sebagai kudapan yang sempurna untuk menemani kegiatan sehari-hari.
Tidak heran jika banyak orang yang mencari resep dan mencoba membuat kue ini di rumah. Namun, banyak juga yang masih belum berhasil membuat nastar abon yang sempurna. Maka dari itu, kami akan membagikan resep nastar abon yang teruji dan terbukti lezatnya. Yuk, simak penjelasan berikut ini!
Bahan-bahan:
- 200 gram abon sapi
- 250 gram tepung terigu
- 40 gram tepung maizena
- 150 gram mentega
- 100 gram gula halus
- 2 butir kuning telur
- 1 sendok teh vanili
- 1 sendok teh baking powder
- Secukupnya susu kental manis
- Secukupnya keju parut untuk topping
Cara Membuat:
- Siapkan wadah dan tambahkan tepung terigu, tepung maizena, dan baking powder. Campur dan ayak bahan-bahan tersebut hingga tercampur rata.
- Masukkan mentega yang sudah dicairkan lalu aduk hingga rata.
- Tambahkan gula halus, kuning telur, dan vanili. Aduk hingga tercampur sempurna.
- Masukkan abon sapi dan aduk kembali hingga rata.
- Tambahkan sedikit susu kental manis hingga adonan bisa dibentuk menjadi bola.
- Ambil adonan secukupnya dan bentuk menjadi bola-bola kecil. Letakkan di atas loyang yang sudah diolesi mentega.
- Taburkan keju parut di atas bola-bola adonan tadi.
- Panaskan oven dan panggang nastar abon selama 20-25 menit hingga matang.
- Angkat dan biarkan dingin sebelum disajikan.
Setelah mengikuti langkah-langkah di atas, nastar abon siap untuk dinikmati. Rasakan kombinasi nikmat antara gurihnya abon dan manisnya rasa nastar yang meleleh di mulut. Selain itu, tekstur renyahnya juga akan membuat Anda ketagihan untuk mencicipi lebih banyak. Namun, sebelum Anda mencoba membuatnya, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan.
Pertama, pastikan abon yang digunakan berkualitas dan sudah benar-benar matang. Hal ini akan memengaruhi rasa dan tekstur nastar abon yang akan Anda buat. Kedua, saat mencampurkan mentega dan bahan kering, jangan terlalu lama mengaduknya. Hal ini akan membuat adonan menjadi terlalu lembut dan sulit untuk dibentuk. Cukup aduk hingga tercampur rata saja. Terakhir, pastikan oven sudah benar-benar panas sebelum memasukkan nastar abon ke dalamnya. Ini akan membuat kue matang sempurna dan tidak terlalu lama dipanggang.
Nastar abon bisa disajikan sebagai kudapan di acara-acara khusus seperti lebaran atau juga bisa menjadi camilan sehari-hari yang lezat. Anda juga bisa menambahkan toping lainnya seperti kacang, cokelat, atau varian lainnya sesuai selera. Dengan resep ini, Anda bisa membuat nastar abon yang lebih banyak dan menyimpannya untuk beberapa hari ke depan. Selain itu, Anda juga bisa menjualnya dan mendapatkan penghasilan tambahan. Selamat mencoba!
Kesimpulan
Nastar abon merupakan salah satu varian nastar yang sedang populer. Kombinasi antara gurihnya abon dan manisnya rasa nastar membuat kue ini menjadi favorit bagi banyak orang. Namun, membuat nastar abon yang sempurna tidak semudah yang dibayangkan. Dengan mengikuti resep yang teruji dan terbukti lezatnya, Anda bisa membuat nastar abon yang memiliki tekstur yang renyah dan lembut serta rasa yang sempurna. Jangan lupa untuk memperhatikan kualitas abon, jangan terlalu lama mengaduk adonan, dan pastikan oven sudah benar-benar panas. Selamat mencoba dan selamat menikmati!
FAQ
1. Apakah bisa menggunakan abon ayam untuk membuat nastar abon?
Bisa, namun rasanya akan berbeda dengan menggunakan abon sapi. Abon ayam cenderung lebih gurih dan berminyak, sedangkan abon sapi cenderung lebih kering dan gurih.
2. Apakah bisa menggunakan tepung biasa untuk membuat nastar abon?
Bisa, tetapi tekstur nastar akan lebih kaku dan kurang renyah jika dibandingkan dengan menggunakan campuran tepung terigu dan maizena.
3. Berapa lama nastar abon bisa disimpan?
Nastar abon bisa disimpan hingga 1 minggu dalam suhu ruangan dan hingga 2 minggu jika disimpan di dalam kulkas.
4. Apakah bisa menggunakan toping lain selain keju parut?
Bisa, Anda bisa menggunakan kacang, cokelat, atau varian lainnya sesuai dengan selera Anda.
Penulis Lepas Kontributor Topwisata.info