Bubur kacang hijau gula merah bukan sekadar hidangan penutup biasa. Bagi saya, ini adalah kotak kenangan masa kecil, aroma yang menguar dari dapur ibu, dan rasa hangat yang menenangkan. Setelah puluhan kali mencoba dan menyesuaikan, akhirnya saya menemukan formula yang pas—tekstur kacang yang lembut tapi tidak hancur, kuah yang kental naturally dari kacang, dan rasa gula merah yang legit tanpa perlu tambahan santan kental.
Berikut adalah resep andalan saya yang telah mendapatkan pujian dari keluarga dan teman-teman.
Resep Bubur Kacang Hijau Gula Merah (Versi Rumahan yang Sempurna)
Bahan-bahan yang Diperlukan:
200 gr kacang hijau, pilih yang berkualitas baik (warna hijau cerah, tidak keriput)
150 gr gula merah, disisir halus (sesuaikan dengan tingkat kemanisan yang diinginkan)
1.5 liter air
2 lembar daun pandan, ikat simpul (wajib untuk aroma!)
Langkah ini sering dilewatkan, tapi ini adalah rahasia terbesar agar kacang hijau cepat empuk dan teksturnya tidak keras.
Cuci bersih kacang hijau di bawah air mengalir hingga airnya jernih.
Rendam dengan air panas (bukan air dingin) selama minimal 30 menit. Air panas akan membuka pori-pori kacang lebih cepat, mengurangi waktu masak, dan menghasilkan tekstur yang lebih lembut.
2. Proses Memasak: Sabar itu Penting
Masukkan kacang hijau yang telah direndam beserta 1.5 liter air ke dalam panci.
Masukkan daun pandan (dan jahe jika digunakan).
Jangan tambahkan gula merah sekarang! Gula yang dimasak terlalu lama akan membuat kuah menjadi kecut dan kacang menjadi alot.
Didihkan dengan api besar, lalu kecilkan api ke sedang. Masak hingga kacang hijau benar-benar empuk dan mulai pecah. Ini bisa memakan waktu 45-60 menit. Tambahkan air panas jika dirasa terlalu kental.
Tips dari Pengalaman: Jangan sering-sering diaduk di awal proses. Biarkan kacang matang merata dengan sendirinya. Aduk sesekali saja untuk menghindari lengket di dasar panci.
Setelah kacang hijau empuk dan tekstur bubur sudah sesuai keinginan (mulai mengental secara alami), sekarang saatnya menambahkan gula merah sisir dan garam.
Aduk terus hingga gula merah larut sempurna.
Biarkan mendidih kembali sekitar 5-10 menit dengan api kecil. Cicipi dan koreksi rasa. Tambahkan gula jika kurang manis.
Tekstur yang Diinginkan: Kuahnya akan sedikit mengental dari pati kacang hijau yang keluar. Jika suka lebih kental, Anda bisa melarutkan 1 sdm tepung beras/tepung hunkwe dengan sedikit air, lalu tuang ke dalam bubur sambil diaduk.
4. Penyajian yang Tepat
Matikan api. Angkat dan saikan bubur kacang hijau selagi hangat.
Untuk variasi, sajikan dengan tambahan santan kental yang telah dimasak dengan sedikit garam, atau potongan roti tawar. Di keluarga saya, menambahkan pisang yang diiris-iris saat penyajian adalah favorit!
FAQ (Pertanyaan yang Sering Ditanyakan)
Q: Kenapa kacang hijau saya keras dan tidak mau empuk? A: Kemungkinan besar kacang hijau sudah disimpan terlalu lama (sudah tua). Solusinya, rendam lebih lama (sampai 2 jam) dengan air panas, atau gunakan pressure cooker untuk mempercepat proses.
Q: Bisakah membuat versi yang tidak menggunakan santan? A: Tentu! Resep di atas memang tidak menggunakan santan dalam kuahnya. Rasa gurihnya berasal dari kacang hijau sendiri dan sedikit garam. Santan hanya sebagai tambahan saat disajikan.
Q: Bagaimana cara menyimpan bubur kacang hijau? A: Tunggu hingga bubur benar-benar dingin, simpan dalam wadah kedap udara. Ia bisa bertahan di kulkas hingga 3 hari. Saat ingin dinikmati, panaskan kembali di atas kompor dengan menambahkan sedikit air karena bubur akan mengental saat dingin.
Membuat bubur kacang hijau gula merah yang sempurna adalah tentang kesabaran dan perhatian pada detail kecil. Mulai dari perendaman dengan air panas, tidak terburu-buru menambahkan gula, dan menggunakan bahan berkualitas. Resep warisan keluarga ini adalah bukti bahwa hidangan sederhana pun bisa meninggalkan kesan yang mendalam.
Selamat mencoba dan semoga bubur kacang hijaunya menjadi yang terlezat yang pernah Anda buat! Jangan ragu untuk bereksperimen dengan tambahan favorit Anda.
