Hal yang Perlu Anda Ketahui Tentang Destinasi Wisata Waduk Jatigede
Hal yang Perlu Anda Ketahui Tentang Destinasi Wisata Waduk Jatigede – Waduk Jatigede merupakan kebanggaan Kabupaten Sumedang.
Karena waduk ini merupakan bendungan terbesar kedua di Indonesia. Bendungan memiliki banyak fungsi, antara lain sebagai pembangkit listrik tenaga air, pengendali banjir, pengairan saluran irigasi, dan juga dapat digunakan sebagai tempat wisata.
Pembangunan destinasi wisata Waduk Jatigede telah dirancang sudah sejak lama sekali, bahkan lebih dari 50 tahun yang lalu.
Baru pada tahun 2008 pembangunannya dimulai, yaitu pada masa pemerintahan Presiden SBY dan kemudian diresmikan pada tahun 2015.
Luas Waduk Jatigede mencapai 4.983 hektar, tergenang seluruhnya pada tahun 2016 dan beroperasi penuh pada tahun 2017. Proses pembangunan Waduk Jatigede harus merendam 28 desa di 4 kecamatan, yaitu:
Untuk bisa mengairi seluruhnya, yaitu harus membendung aliran yang ada di Sungai Cimanuk.
Fungsi utama dari Waduk Jatigede adalah:
Sebagai Pembangkit Listrik Tenaga Air (PLTA),
saluran irigasi,
Sarana budidaya ikan air tawar,
Fasilitas olahraga air, dan
Sebagai sarana rekreasi.
Lokasi Waduk Jatigede
Waduk Jatigede berada di Desa Cijeungjing, Kecamatan Jatigede, Kabupaten Sumedang, Jawa Barat.
Rute Menuju Waduk Jatigede
Dari Alun-Alun Sumedang dengan berjalan kaki menyusuri Jl. Sumedang-Wado, maka Anda akan melewati Alun-Alun Situraja. Kemudian belok kiri ke Jl. Raya Cikopo, jika belok kanan adalah jalur menuju Wado.
Jalan terus sampai tiba di Desa Pajagan, Kecamatan Cisitu, lalu belok kiri menuju Pajagan. Ikuti jalan tersebut hingga akhirnya tiba di Lingkar Jatigede Barat.
Akses jalan tersebut dapat dilalui kendaraan roda dua dan roda empat, dengan kondisi jalan yang baik dan beraspal.
