3 Resep Rujak Khas Surabaya, dari Mulai yang Rasanya Manis Sampai Pedas nan Mampu Menggetarkan Lidah

Resep Rujak Khas Surabaya

Siapa yang tidak suka rujak? Makanan khas Indonesia dengan cita rasa manis, asam dan pedas ini memang kerap mencuri perhatian. Apalagi, untuk mendapatkannya sangat mudah, di warung-warung pinggir jalan atau penjual keliling.

Di Indonesia sendiri ada dua macam rujak, yakni rujak buah dan rujak petis. Untuk yang pertama, sudah barang tentu berbahan dasar aneka buah-buahan yang disiram dengan sambal kacang. Sedangkan yang kedua merupakan campuran potongan tempe, tahu, lontong, kangkung dan cingur.

Jika dilihat dari segi manfaat, ternyata banyak hal positif yang bisa diperoleh dengan mengonsumsi rujak buah. Satu di antaranya, dapat menurunkan kadar gula dalam darah. Hal itu sudah dibuktikan oleh tim peneliti dari Oklahoma State University.

Beberapa buah yang biasanya dibikin rujak juga dapat meningkatkan kesehatan tulang, terutama nanas. Sebab, di dalamnya terkandung berbagai jenis kalsium.

Tentu saja memakan buah bisa melancarkan pencernaan. Khususnya, timun dan bengkoang. Sebab, kedua buah tersebut mengandung banyak serat yang membantu pergerakan usus.

Nanas yang ada dalam rujak juga kaya akan enzim bromelain yang dapat mempercepat pemecahan makanan dalam tubuh.

Manfaat lainnya, yaitu menjaga kesehatan kulit karena terdapat kandungan vitamin C yang berperan sebagai antioksidan. Rujak buah juga menjaga kesehatan mata dan mengurangi risiko penyakit jantung.

Sedangkan cingur atau irisan mulut sapi bermanfaat untuk membantu pertumbuhan sel, meningkatkan imunitas tubuh, mengurangi kadar kolesterol, mencegah hipertensi dan menghitamkan rambut.

Nah, kalau kamu sangat suka dengan hidangan tersebut, coba bikin di rumah dengan resep rujak khas Surabaya. Pasalnya, Kota Pahlawan memang terkenal dengan hidangan itu dan rasanya sangat khas, berbeda dengan kota-kota lainnya.

Rujak Legi

Pertama, yakni rujak legi. Sesuai namanya, rujak ini bercita rasa manis. Tapi, rujak legi tetap menggunakan petis sebagai bumbu tambahan.

Bahan:

• Bengkoang,
• Mentimun,
• Mangga,
• Nanas,
• Melon,
• Pepaya,
• Semangka,
• Nangka,
• Tahu pong goreng.

Bumbu:

• ½ ons kacang tanah goreng,
• 150 gram gula merah sisir,
• 2 sendok makan bawang putih goreng,
• 5 buah cabai rawit,
• 1 sendok teh petis,
• 1 sendok teh air asam Jawa,
• Garam secukupnya,
• 5 sendok teh air.

Cara Membuat:

• Potong semua buah dan tahu pong. Sisihkan.
• Haluskan kacang tanah goreng, gula merah, bawang putih goreng beserta cabai. Beri petis, garam dan air asam Jawa.
• Tambahkan air dan aduk agar lebih encer.
• Susun potongan buah dan tahu di atas piring. Kemudian, siram dengan bumbu petis dan beri taburan kerupuk.

Rujak Uleg

Merupakan kuliner legendaris dari Kota Pahlawan, hingga pernah ada Festival Rujak Uleg pada 2012 lalu. Bedanya dengan rujak legi adalah dari segi bumbu rujak uleg tidak menggunakan petis, walau sama-sama berbahan utama buah.

Daripada berlama-lama, mending kamu simak saja resep rujak khas Surabaya berikut ini!

Bahan:

• Bengkoang,
• Mangga muda,
• Mentimun,
• Kedondong,
• Nanas,
• Melon,
• Pepaya,
• Jambu air.

Bumbu:

• 1 ons kacang tanah goreng,
• 4 buah cabai merah,
• 2 sendok teh terasi,
• 4 sendok makan air asam Jawa,
• 3 ons gula merah,
• Garam secukupnya.

Cara Membuat:

• Potong semua buah dan campur ke dalam satu wadah.
• Haluskan kacang tanah, cabai, terasi dan gula merah. Beri air asam Jawa dan garam. Aduk merata.
• Hidangkan potongan buah dan bumbu kacang sebagai bahan cocolan.

Rujak Cingur

Nah, ini dia kuliner lezat khas Surabaya yang wajib dinikmati setidaknya satu kali dalam seumur hidup. Kamu akan menyesal bila tidak pernah mengecap makanan ini! Ya, rujak cingur.

Sesuai namanya, tentu makanan ini berbahan utama cingur. Banyak yang tidak doyan, memang, apalagi setelah tahu bahwa itu merupakan mulut sapi. Menurut mereka yang tidak suka, teksturnya aneh. Padahal, bagi yang doyan, mah, enak-enak saja!

Kalau mau buat, intip sini resep rujak khas Surabaya!

Bahan:

• 250 gram cingur,
• 1 potong tempe,
• 2 buah tahu,
• 100 gram kangkung,
• ½ ons tauge,
• 2 buah lontong,
• 100 gram bengkoang,
• 100 gram nanas,
• 1 buah mangga muda.

Bumbu:

• 1 potong pisang batu,
• ½ ons kacang tanah goreng,
• 2 siung bawang putih,
• Cabai rawit sesuai selera,
• 2 sendok makan petis,
• 3 sendok makan air asam Jawa,
• 10 gram gula Jawa,
• 1 sendok teh terasi,
• Garam secukupnya,
• 200 ml air.

Cara Membuat:

• Bersihkan cingur dan rebus hingga matang sebelum dipotongi sesuai selera.
• Masak kangkung sampai matang. Sisihkan.
• Goreng potongan tempe dan tahu yang sudah dibumbui.
• Iris semua buah tipis-tipis saja.
• Lalu, buat bumbu dengan menghaluskan semua bahan. Tambahkan air asam Jawa dan air biasa. Aduk sampai mengental.
• Tata potongan lontong, tahu tempe, kangkung, irisan buah dan tauge di atas piring. Siram dengan bumbu petis, kemudian santap bersama kerupuk.

Bagaimana? Mudah, bukan, menerapkan resep rujak khas Surabaya? Jangan menyalahkan kami, ya, kalau kamu ketagihan!