Langkah pertama dalam membuat kimchi buatan sendiri adalah menyiapkan sayuran dan bumbu[1].
Anda bisa menggunakan beragam sayuran seperti sawi putih, lobak, wortel, bok choy, dan labu siam.
Iris tipis sayuran dan campur dengan terasi, bawang bombay, lobak, wortel, dan daun bawang[2].
Pasta cabai dapat dibuat dengan mencampurkan cabai, bawang putih, jahe, dan kecap ikan ke dalam food processor atau blender.
Setelah semua sayuran dan bumbu siap, aduk rata dalam mangkuk besar.
Setelah sayuran dan bumbu tercampur, langkah selanjutnya adalah memfermentasi kimchi[3].
Untuk melakukan ini, pindahkan campuran ke dalam stoples dan diamkan pada suhu kamar selama 1-2 hari.
Selama waktu ini, campuran akan mulai berfermentasi, menghasilkan rasa yang tajam dan sedikit asam[4].
Pastikan untuk memeriksa kimchi secara teratur dan menekan sayuran untuk mengeluarkan udara yang terperangkap.
Setelah proses fermentasi selesai, pindahkan kimchi ke lemari es dan diamkan semalaman [5]. Ini akan membantu mengembangkan lebih lanjut rasa dan tekstur kimchi.
Langkah terakhir dalam membuat kimchi buatan sendiri adalah menyimpannya dengan benar[6].
Simpan toples kimchi di tempat sejuk dan gelap, seperti dapur atau lemari es.
Ini akan membantu memperlambat proses fermentasi sehingga kimchi dapat bertahan selama beberapa minggu atau bahkan berbulan-bulan.
Saat menyajikan kimchi, pastikan menggunakan peralatan yang bersih dan hindari menyentuh kimchi dengan tangan.
Kimchi dapat dinikmati sebagai lauk atau ditambahkan ke berbagai masakan untuk menambah rasa[7].
Dengan sedikit kesabaran dan perhatian terhadap detail, Anda dapat dengan mudah membuat kimchi buatan sendiri yang lezat dan sehat di rumah[8].
