Makanan Khas Sidoarjo Berbahan Bandeng
Ikan adalah makanan yang menyehatkan. Siapa pun yang menyukainya, pasti sangat beruntung. Sebab, selain mudah ditemukan dan harganya tergolong murah, ia juga kaya akan kandungan gizi yang baik untuk kesehatan. Sehingga, sangat dianjurkan untuk dikonsumsi oleh segala usia.
Nah, salah satu jenis ikan yang yang banyak dijumpai di Indonesia adalah ikan bandeng. Ikan yang populer di Asia Tenggara ini memiliki ciri-ciri kulit berwarna hijau zaitun, sisiknya keperakan dan siripnya berwarna gelap.
Daging ikan bandeng berwarna putih dan terdapat tulang-tulang kecil di dalamnya. Meski digemari oleh sebagian besar orang karena rasanya lezat, terkadang tulang-tulang tersebut amat mengganggu ketika dimakan. Tapi, tenang, kamu bisa memasaknya dengan cara dipresto, kok!
Sama dengan ikan-ikan lainnya, bandeng juga membawa sejuta manfaat. Ikan yang pertama kali muncul di Filipina sekitar 800 tahun lalu dan merantau ke Indonesia, Taiwan serta Pasifik tersebut sangat bergizi.
Ia merupakan sumber protein hewani, asam lemak omega-3, selenium dan vitamin B kompleks. Protein yang terkandung dalam ikan bandeng dapat membantu meningkatkan massa otot, mengikat lemak dan memperkuat tubuh.
Asam lemak omega-3 yang rata-rata dimiliki oleh semua ikan baik untuk membantu perkembangan otak, memperkuat daya ingat, mengontrol kadar kolesterol dan meningkatkan kualitas ASI pada ibu menyusui. Faktanya, asam lemak omega-3 pada bandeng lebih tinggi dari salmon, loh!
Masih ragu untuk mengonsumsinya? Selain digoreng, ikan tersebut bisa diolah menjadi berbagai macam hidangan, beberapa di antaranya adalah:
Bandeng Presto
Makanan khas Sidoarjo berbahan bandeng yang pertama adalah bandeng presto. Kuliner ini memang lebih populer di Semarang, Jawa Tengah. Tapi, milik Kota Delta tidak kalah nikmatnya.
Presto sendiri adalah proses mematangkan bahan makanan dengan cara mendidihkan air dalam wadah tertutup. Nantinya, panci presto akan mengeluarkan uap air yang membantu melunakkan makanan tersebut.
Pada bandeng sendiri, mem-presto bertujuan untuk melunakkan duri-duri yang menempel di dagingnya. Kalau hanya digoreng, duri tersebut bakal amat mengganggu saat daging bandeng dikunyah.
Bandeng presto khas Sidoarjo ini dibuat menggunakan beraneka bumbu yang menciptakan aroma dan rasa istimewa. Tidak cukup satu, deh, kalau tahu betapa nikmat rasanya kamu akan nambah!
Otak-otak Bandeng
Olahanberikutnya yang berbahan baku ikan bandeng adalah otak-otak. Pada dasarnya, otak-otak memang terbuat dari ikan, tapi yang sering kita jumpai menggunakan ikan tenggiri. Apakah makanan khas Sidoarjo berbahan bandeng ini akan sama enaknya?
Jelas. Sebab, otak-otak bandeng dimasak bersama beragam bumbu, seperti bawang putih, bawang merah, cabai besar, jahe, kunyit, ketumbar dan penyedap rasa. Tak lupa ditambahkan kelapa parut supaya rasanya semakin gurih.
Daging bandeng yang dilumuri bumbu kemudian dikukus hingga matang, baru dipotong-potong lalu digoreng dalam minyak panas. Bayangkan, betapa lezatnya sejak pertama kali ditiriskan. Auto mencari nasi dan sambal, nih!
Bandeng Asap
Kamu yang gemar ikan asap, wajib banget mencoba makanan khas Sidoarjo berbahan bandeng ini. Pasalnya, bandeng asap memiliki rasa yang sedap dan beraroma enak. Tak heran apabila sering dijadikan oleh-oleh bagi para turis.
Sesuai namanya, hidangan tersebut dibuat dengan teknik pengasapan. Meski bahan yang dipakai sangat sederhana, prosesnya terbilang rumit. Mulai dari pembersihan hingga pengasapan membutuhkan waktu yang lama.
Apalagi, ada tahapan-tahapan yang dilalui ketika ikan diasap. Suhunya pun harus diatur setiap beberapa jam sekali supaya matang merata dan tidak mempengaruhi kualitasnya.
Jangan lewatkan kesempatan untuk mengonsumsi ikan bandeng, khususnya bagi ibu hamil dan menyusui. Sebab, ikan tersebut tidak hanya lezat, melainkan kaya akan manfaat. Apalagi, kalau kamu mencoba menghidangkannya seperti makanan khas Sidoarjo berbahan bandeng di atas.
Penulis Lepas Kontributor Topwisata.info